Well, musim gugur itu adalah musimnya banyak panen dan juga festival-festival. Salah satu ciri khas musim gugur adalah banyaknya Flea Market yang diadakan di beberapa tempat. Mungkin kalau di Jogja ada Sunday Morning dan di Bandung ada pasar Gasibu tiap minggu, di Kyushu event seperti ini jarang, dalam artian, nggak setiap minggu ada. Makanya, acara macaa ini nggak boleh lah di lewatkan begitu saja. Saya terbantu sekali dengan adanya web fukuoka-now.com yang banyak memberikan saya informasi mengenai acara-acara yang ada di kota fukuoka pada khususnya.

Hari minggu tanggal 9 November 2014, bertepatan dengan adanya Flea Market yang diadakan di area Hakozaki Shrine. Dari kemarin prakiraan cuacanya buruk banget, dan diperkirakan akan hujan pada hari minggunya. Saya pun tetap berangkat karena Flea Market ini adalal flea market terdekat yang hanya akan diadakan 3 kali selama saya di Fukuoka, dan itupun yang pertama sudah lewat. Jadi, di hari minggu yang berkabut meski sudah pukul 10 pagi itu pun saya dengan semangat 45 berangkat naik sepeda menuju Hakozaki Shrine. Kebetulan, saya sudah janjian barengan Lisa, teman se-lab saya yang juga pengen pergi.

Sampai di tempat janjian, saya mesti nunggu karena dia sudah bilang bakalan telat 10 menit. Sembari menunggu, saya pun melongok heran karena melihat banyak anak kecil dan orang tua yang menggunakan kimono dan pakaian formal keluar masuk Hakozaki Shrine. Saya pun sempat foto-foto mereka. Anak-anak kecil berpakaian kimono dan terlihat kawaiii~ banget. Tapi tak lama setelahnya, teman saya muncul dan kami berkeliling.




Kalau menurut webnya Fukuoka-now itu, pasar kaget di depan Hakozaki Shrine ini adalah salah satu dari flea market terbesar di wilayah barat Kyushu. Orang-orang jauh-jauh datang ke tempat ini cuman untuk berjualan. Kebanyakan dari yang dijual adalah barang-barang antik milik sendiri. Tau lah ya, kalau di Jepang, banyak sekali toko-toko second yang menawarkan barang-barang dengan kualitas yang masih OK banget. Hm, mungkin hal ini karena mereka yang ingin menggikuti trend terkini dan cenderung ganti-ganti gaya. Jadi, banyak sekali dari mereka kemudian menjual barang-barang mereka dan beli yang lebih baru. Contohnya aja masalah gadget. Kebanyakan dari teman lab saya, setelah I phone 6 keluar, mereka langsung menjual kembali I phone 5 mereka, dan kadang kalau beruntung, kamu bisa dapat murah banget.


Well, sayangnya, saat jalan-jalan di pasar dadakan ini, kamera saya mati, lupa saya charge. Yah, jadi, sedikir sekali foto yang saya ambil. Tapi, saya janji saya bakalan kembali lagi bulan depan karena ada barang yang saya taksir banget. Yah, itu pun kalau jodoh dan ketemu lagi. Hehehe.


*

(kakak adik super kawaiii~)

*


Usut punya usut, kayaknya alasan kenapa anak-anak pada pakai kimono ke kuil ini adalah karena bertepatan dengan shichi go san.

[ ]

2 comments:

  1. Asik banget bisa jalan-jalan ke Jepang. Dalam rangka apa nih, Nis?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahahahaha, makasih. Ini lagi ikut exchange program di Kyushu University, cen. ^^

      Delete